DONGENG SEORANG IBU

Ilman Hadono
ilmanplg@gmail.com

Salam hormat kepada sesepuh dan seluruh keluarga KWA yang tercinta. Saya mohon ijin untuk sekedar bercerita untuk bahan renungan kita semua. Dahulu ketika saya masih senang senangnya mencari ilmu dengan laku yang aneh aneh, ibu saya mengetahui semua itu, beliau kemudian memanggil saya dan bercerita, beliau takut saya salah jalan.

Cerita ini menimpa Kakak laki laki ibu saya atau orang jawa bilang Pakdhe yang terjadi ketika Ibu saya masih kecil dan tinggal di daerah Petanahan Kab. Kebumen tepatnya di timur pasar Petanahan yang lokasinya tidak jauh dari pantai selatan. Di daerah tersebut pada saat itu masih sangat percaya dengan cerita mistik dan kejadian kejadian gaib. Setiap tahun menjelang tanggal 1 Suro (Muharam) terjadi kejadian aneh di desa Ibu saya, setiap malam terdengar kereta kuda yang diiringi suara gamelan mengelilingi desa…..kata Ibu saya, setiap tgl 1 Suro, Ibu Ratu Kidul mengadakan pesta pernikahan Putranya (maaf namanya saya lupa), dan sebagian besar penduduk desa menyiapkan sesaji berupa kebutuhan pokok yang ditaruh di depan rumah dan mereka semua tidak berani keluar rumah pada malam hari selama beberapa hari hingga melewati Tgl. 1 Suro.

Pakdhe saya, pada suatu siang setelah sholat ashar tidur dirumahnya, saat itu sehari sebelum tgl 1 Suro….. Namun tiba tiba Pakdhe saya terbangun dan diluar rumah ramai orang berduyung duyung menuju ke pantai selatan, pakdhe saya kemudian bertanya kpd salah satu orang dan dijawab bahwa mereka diminta Ibu Ratu Kidul untuk membantu memasak dalam acara pernikahan putranya. Karena penasaran akhirnya pakdhe saya ikut robongan tersebut, dan sampailah mereka di istana Ibu Ratu Kidul yang sangat Megah dan Indah…….setelah menuju dapur istana pakdhe saya sangat terkejut….tanpa sengaja ia berteriak “la illahailallah …la illahailallah !! ” seketika itu bergetarlah istana Ibu Ratu Kidul karena ucapan itu,…. Pakdhe saya melihat banyak orang yang telanjang digantung di atas bara tempat memasak hidangan pesta…….dan orang orang yang sedang masak atau menggoreng makanan hanya menggunakan tangan kosong untuk memasak tanpa merasa sakit…..

Tak lama kemudian keluarlah Ibu Ratu Kidul menghampiri pakdhe saya dan berkata …pulanglah… tempatmu bukan disini, akhirnya pakdhe saya keluar dari istana Ibu Ratu Kidul, ..ketika pakdhe saya sampai dipinggir pantai beliau melihat ada beberapa tuyul dan makhluk ghaib sedang bermain main melempar sesuatu ketengah laut sambil tertawa tawa….dan ternyata yang dilempar adalah tubuh manusia. Pakdhe saya bertanya…mengapa orang ini diperlakukan seperti ini…kemudian makhluk ghaib itu menjawab: dulu ketika manusia ini hidup di alam dunia, kami menjadi budaknya dan ia menyuruh kami untuk mencari harta agar dia hidup mewah ….maka ketika dia mati, giliran yang kami menjadikan dia budak kami…..

Setelah mendengar jawaban itu, Pakdhe saya melanjutkan pulang, beliau merasa perjalannya sangat jauh sekali, namun akhirnya beliau sampai dirumahnya…..tapi ketika dia masuk kerumah terkejutlah orang orang yang ada didalam rumah, mereka terkejut karena 2 hari sebelumnya pakdhe saya telah meninggal dan dikubur di pemakaman desa….setelah pakdhe saya menceritakan kejadian yang menimpahnya, maka seluruh keluarga dan tetangga sepakat membongkar makam yang dikira pakdhe saya yang meninggal 2 hari lalu…..setelah makam dibongkar, subhanallah….hanya debok/batang pisang yang diselimuti kain mori…..Allahhuakbar….

Setelah mengalami semua kejadian tersebut, pakdhe saya berpesan kepada ibu saya …”banyak banyak lah mengingat Allah dengan berzikir…la illahailallah …dan jangan sekali kali kamu gandaikan ragamu kepada syetan. Demikian sedikit cerita dari saya untuk keluarga KWA, smoga bisa menjadi renungan kita bersama, bila ada kata kata yang salah dan kurang berkenan saya mohon maaf yang sebesar besarnya. Wassalam…wr.wb. @@@