Tiang Bungkuk
Tawassul kpd Allah: SALAAMUN ‘ALALLOH
SUBKHANAKALLOH ALFATIHAH ILA FI DZATILLAH ALLAH ALLAH ALLAH LAHUMUL
FATIHAH (baca Alfatihah 9x buat laki2, 11x buat wanita)
Kata-kata
tawasul kepada Allah mengundang kontroversi dan menjadi perdebatan yang
menarik di KWA dan memancing beberapa argumen dan membuat saya
penasaran untuk terus menggali dan menggali yang mana yang benar:
Salah
satu argumen KWA: ajaran sesat nih , mana ada salamuun dari mahluk
untuk Khaliq, kebalik atuh, yg ada Salaamun untuk mahluk dari Khaliq,
wah wah, hati2 para rekan yg muslim, akidah anda disesatkan dan masya
Allah, akibatnya sungguh mengerikan bagi tauhid anda semua.
Atau argumen KWA yang lain: matan dari ayat itu jelas beda, kalau yg mas sebut
itu
Allah dan malaikat bershlawat untuk nabi. Allah sebagai khaliq
mendoakan keselamatan u nabi nya, doa itu berisi harapan, dalam ini
Allah berharap dan pasti harapan itu terwujud karena ada ayat lain.
“innama amruhu idza aoda syaiá…… kun fayakun”.Ini idak bertentangan
denga tauhid.
Tapi kalau mendoakan Allah agar selamat…. Lain
perkara, sungguh sombong , takabur , mahluq mendoakan khaliq, hati2
sombong ini sifat yg dibenci Allah dan inilah yg menjatuhkan iblis
kedalam kehinaan dan laknat Allah.
Sesungguhnya dalam kisah
sulthon aulia, syech abdul qodir al jilany, saat hendak disesatkan iblis
yg mengaku sebagai Allah dan menampakkan diri dalam wujud sinar, apa?
ialah karena iya menggunakan akal dan ilmu syariat nya.
kurang
apanya beliau dalam hal kasyaf? kurang hal apa beliau dalam hal lmu rasa
?, justru yg emat beliau sadar adalah (dengan izin Allah tentunya) saat
iblis (yg menyamar) berkata bahwa semua yg haram sudah menjadi halal.
nah kalau beliau tidak menggunakan akal dan ilmu syariat nya maka
niscaya sudah jatuh dalam kesesaan.
BOLEH2 SAJA BELAJAR HIKMAH,
BOLEH2 SAJA BELAJAR DAN MENEMPUH TOREKOT TAPI JANGAN SAMPAI MEMBUANG
BEKAL BERHARGA DARI ALLAH BERUPA AKAL DAN ILMU TAUHID DAN SYARIAT YG
TELAH ALLAH WARISKAN KE NABI MUHAMMAD DAN UMAT ISLAM. INI AGAR KITA
TETAP SELAMAT DUNIA AKHIRAT LAHIR BATHIN.
——————————————————————-
Menanggapi
hal tersebut izinkan saya yang dhoif dan lemah iman serta bodoh ini
mengajak urung rembuk dan berdiskusi dan mohon saya diajari yang benar
jalan ke surga akhirat untuk bertemu orang yang selalu kudambakan
rasulullah SAW. sebagai ilustrasi saya tampilkan kisah berikut yang saya
copas dari beberapa situs lain dan sudah dimodifikasi:)):
Alkisah Suatu ketika dalam pelajaran agama disebuah SD ada seorang murid bertanya pada Pak guru agama,
Murid:
Pak guru, mengapa Allah menyuruh kita berdoa? Apakah karena Allah tidak
tahu kebutuhan kita? Kalau Allah itu tahu kebutuhan kita (hambaNya),
harusnya tanpa kita memintapun, Allah akan memberi kan Pak guru? Karena
Allah itu Maha Memberi. Jadi untuk apa kita berdoa Pak Guru?”
Jawab
pak guru: “Anakku, Allah menyuruh kita berdoa, itu bukan berarti Allah
tidak tahu kebutuhan kita. Allah itu Maha Tahu. Bahkan Allah jauh lebih
tahu kebutuhan kita dibanding kita sendiri. Coba pikir! Apa pernah kamu
berdoa, “Ya Allah berikanlah aku udara”. Tidak pernah kan? Tapi Allah
memberikan, karena Allah tahu kita butuh udara.
Begitu juga dengan
kebutuhan kita yang lain. Sebenarnya teramat banyak yang tidak kita
minta tapi Allah memberikan. Karena apa? Karena Allah tahu bahwa kita
butuh. Ini yang pertama.
Yang kedua, Allah menyuruh kita berdoa
bukan berarti Allah butuh doa kita, tidak. Sama sekali tidak. Seandainya
semua manusia bahkan termasuk semua jin menolak berdoa kepadaNya,
kemuliaanNya tidak akan berkurang sedikitpun. Demikian juga sebaliknya.
Seandainya semua manusia dan jin berdoa kepadaNya tidak akan menambah
kemuliaanNya sedikitpun.
Dari ilustrasi trersebut muncul pertanyaan lagi: “mengapa Allah menyuruh kita berdoa?”
Dari referensi yang saya telusuri lewat mbah google saya peroleh ternyata Allah menyuruh kita berdoa karena :
1.
Untuk senantiasa mengingatkan bahkan kita ini hanyalah seorang hamba.
Dengan senantiasa mengingat bahwa kita ini hanyalah hamba, maka kita
akan terhindar dari sikap sombong, takabur dan tinggi hati. Nah lho!
2.
Doa itu adalah dzikir. Dengan berdoa berarti telah mengingat Allah
Tuhan Pencipta kita. Dengan mengingat Allah maka hati kita akan tenang.
Hiduppun juga akan tenteram. Sebagaimana firman Allah dalam QS Ar Ra’d
ayat 12 :’ yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenang
dengan mengingat Allah. Jadi, hanya dengan senantiasa mengingat
”Allah”lah hati kita maupun hidup kita akan tenang. Ya kan….
3.
Doa itu adalah tujuan, keinginan atau target yang ingin kita capai.
Ketika kita berdoa “Ya Allah, limpahkanlah kepadaku rezeki yang
melimpah”. Maka rezeki yang melimpah adalah target kita. Tentunya target
tidak akan pernah tercapai bila tidak disertai usaha yang optimal.
Ibarat orang bercocok tanam, usaha itu adalah benihnya. Sedangkan doa
adalah pupuknya. Jadi doa yang tidak disertai usaha sama saja seperti
menebarkan pupuk tapi tak pernah menaburkan benih. Ya….kapan akan panen?
4.
Doa itu penyemangat, pemberi harapan. Jadi orang yang berdoa adalah
orang yang masih punya harapan. Dengan adanya harapan hidup akan lebih
bersemangat, lebih bergairah.
5. Karena kita merasa bahwa kita
adalah orang yang lemah, orang yang butuh pertolongan Allah SWT. Kalau
kita merasa kuat, merasa tidak perlu bantuan, merasa sok jago; tidak
akan bisa berdoa, kalaupun berdoa maka akan berbeda. Misalnya, ketika
kita sedang banyak uang, bagaimana doa kita? Hambar, bahkan sering malas
untuk berdoa. Kalau kita merasa lemah, merasa butuh pertolongan, merasa
butuh bimbingan dan bantuan; maka kita akan terus berdoa supaya yang
tadinya lemah menjadi kuat, tadinya banyak masalah menjadi dibantu,
tadinya miskin menjadi dicukupkan oleh Allah SWT. Sedangkan kalau merasa
tidak butuh kepada Allah, jarang berdoa. Dengan demikian kalau,
misalnya, sekarang doa kita tidak dikabulkan, bisa jadi karena berdoanya
hanya
pada waktu susah saja; tetapi kalau kita merasa cukup, merasa
kuat, merasa hebat; berdoanya hanya sekedarnya saja. Akhirnya ketika
kita butuh, Allah mengatakan, ”Engkau pada saat merasa cukup tidak mau
minta, sekarang giliran tidak punya merengek-rengek!”. Oleh karena itu
apapun kondisi kita, kita harus yakini bahwa kita ini lemah, sangat
bergantung. Doa itu tidak boleh berhenti, hanya sewaktu butuh saja.
Allah berfirman dalam surat Faathir : 15: Hai manusia, kamulah yang
berkehendak kepada Allah; dan Allah Dia-lah Yang Maha Kaya (tidak
memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji. Kata Allah bahwa manusia itu
butuh kepada Allah. Butuh apa saja ? Butuh pertolongan, butuh bimbingan,
butuh rejeki, butuh sehat, dan sebagainya. Orang yang merasa butuh
pasti doanya akan serius, tetapi kalau merasa tidak butuh, maka doanya
tidak serius, bahkan malas berdoa.
6. Yang paling penting, doa
itu adalah intinya ibadah. Sebagai hamba Allah tugas utama kita adalah
beribadah kepadaNya. Barangsiapa yang baik ibadahnya akan senantiasa
mendapatkan ridhoNya. Siapapun yang mendapatkan ridhoNya akan bahagia
hidupnya baik didunia yang fana ini maupun nanti diakhirat yang kekal.
Siapa yang tidak ingin bahagia hidupnya, hayo…siapa? Jadi hakekatnya
kitalah yang butuh berdoa, bukan Allah bukan siapapun. Oleh karena itu
selama masih ada waktu marilah kita perbanyak doa, smoga Allah meridhoi
kita . Amin.
Doa itu adalah ibadah, yaitu salah satu bentuk
ketundukan manusia kepada Allah. Doa itu tidak ada bedanya dengan
shalat, zakat, haji, dlsb; karena doa itu adalah ibadah. Nabi bersabda
bahwa doa itu adalah intinya ibadah (Ad du’au mukhkhul ’ibadah, doa itu
adalah sumsumnya (intinya) ibadah). Orang yang malas berdoa berarti ia
adalah malas ibadah. Selama ini orang menganggap bahwa doa itu hanya
sebatas permintaan saja, padahal bukan hanya sekedar permintaan, tetapi
juga ibadah. Artinya, butuh ataupun tidak butuh, gembira atau susah,
apapun kondisinya; kita harus terus beribadah, harus terus berdoa kepada
Allah SWT, doa itu harus tetap serius. Kalaupun kita banyak rejeki,
tetap harus serius berdoa memohon rejeki. Kebanyakan orang kalau sedang
banyak rejeki, doa minta rejekinya tidak serius, tetapi kalau sedang
susah baru mintanya sangat serius. Kebanyakan orang kalau sedang sehat,
tidak pernah minta diberi kesehatan; tetapi kalau sedang sakit, mintanya
terus menerus untuk diberi sehat. Oleh karena itu apapun kondisinya dan
di mana pun adanya harus tetap ibadah.
Apa arti ibadah? Doa itu
ibadah, artinya: (1) kapan dan di mana saja, butuh atau tidak butuh
harus berdoa, (2) dikabulkan atau tidak dikabulkan, doa itu mendapatkan
pahala. Kalau kita niat berdoa itu ibadah, maka doa kita itu menjadi
ikhlas. Kebanyakan orang berdoa itu sifatnya menuntut untuk dipenuhi,
kesannya memaksa. Doa yang baik itu adalah doa manakala kita sedang
senang. Salah satu doa yang makbul adalah doa yang dilakukan pada saat
sedang senang, sedang banyak duit berdoa minta rejeki. Kalau sedang
susah lalu berdoa, maka itu adalah hal yang wajar. Selama ini kita
sering kalau berdoa tidak ikhlas, memaksa terus. Apa artinya ikhlas?
Jangan diingat-ingat, serahkan saja kepada Allah, dikabulkan atau tidak.
Kita seringnya kalau minta kudu, harus, begini-begitu, harus sekarang.
Kalau doa itu ikhlas, yang penting sudah memohon, hasilnya itu urusan
Allah.
Dalam hadits riwayat Ahmad dan Ibnu Abu Syaibah, Aisya
ra., berkata, “Nabi SAW sering berdoa dengan mengatakan, “Wahai Tuhan
yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku untuk selalu taat
kepada-Mu. Aku pernah bertanya, “Ya Rasulullah, kenapa Anda sering
berdoa dengan menggunakan doa seperti itu? Apakah Anda sedang marasa
ketakutan? Beliau menjawab, “Tidak ada yang membuatku merasa aman, hai
Aisyah. Hati seluruh hamba ini berada di antara dua jari Allah Yang Maha
Memaksa. Jika mau membalikkan hati seorang hamba-Nya, Allah tinggal
membalikkannya begitu saja. Wah nabi rasululullah yang dah jelas-jelas
masuk surga berdoa kepada allah dengan
penuh ketakutan, kononlah kita ini, beruntunglah Allah.SWT masih menutup aib kita.
Saat
hati kita sedang semangat, maka mintalah kepada Allah untuk meneguhkan
hati kita agar tetap semangat. Semangat akan menghasilkan tindakan luar
biasa dan tindakan luar biasa akan menghasilkan sukses luar biasa. Semua
berawal dari hati, dan Allah yang membolak-balikkan hati kita, maka
berdo’alah.
Jangan terjebak sama orang-orang yang mendewakan
tindakan. Mungkin kita pernah atau sering mendengar bahwa do’a harus
diiringi dengan tindakan atau usaha. Bukan berdo’a saja. Seolah do’a
tidak akan ada hasilnya tanpa tindakan. Bukan seperti itu pengertiannya.
Kata
siapa Allah membutuhkan tindakan kita? Tidak, Allah berkuasa untuk
mengabulkan do’a kita tanpa tindakan kita. Tindakan kita hanyalah salah
satu dari cara Allah mengabulkan do’a kita. Berdo’alah, maka tindakan
akan mengikuti jika itu kehendak Allah. Hati kita akan bersemangat
mengambil tindakan, bukan sembarang tindakan tetapi tindakan yang akan
membawa kita kepada keberhasilan.
Demikianlah pengantar dari saya
silahkan sesepuh untuk membahasnya, mari di bulan muharram perbanyak
amal. Tiada niat untuk menyinggung seseorang dan menjatuhkan seseorang,
hanya untuk saling mengingatkan saja, ajari saya ilmu ridho, ilmu agar
aku semakin mengenal Allah, semakin mengenal diriku sendiri. Dan
teriring salam dan saya bermohon kepada yang orang bertawasul kepada
allah, kalau panjenengan sudah bisa menghitung helaian rambut dikepala
atau jumlah bulu-bulu yang ada diseluruh tubuh, maka saya Tiang Bungkuk
berharap untuk diajarkan keilmuan..hehehehee. Lebih dan kurang mohon
maaf itu semata-mata saya yg dhoif lemah iman bin bodoh bin dzalim ini
dan kepada Allah.SWT saya mohon ampun wassalam. @@@
Bulu Perindu Sukma
Bulu Perindu Asli Kalimantan 082168589479 /2683F21E
Di dalam blog ini akan saya jelaskan tentang khasiat dari Bulu Perindu yang melegenda yang khasiat utamanya adalah sebagai media pengasihan atau pemikat lawan jenis,baik Pria ataupun Wanita. Bulu perindu dapat mengatasi Solusi asmara anda yang kandas,pacar di ambil orang,cinta bertepuk sebelah tangan, dan semua yang berhubungan dengan asmara ..
Ciri - ciri keaslian
Jika di tetesi / dibasahi air dan di letakkan di atas lantai atau sehelai kertas, maka secara menakjub kan Bulu Perindu tersebut akan menggeliat - geliat laksana seekor cacing. Sepasang Bulu Perindu jika di dekatkan / dipertemukan ujung - ujungnya, secara ajaib akan berangsur - angsur saling mendekat dan melilit.
Testing Video Keaslian Bulu Perindu Sukma
mahar tingkat satu 300.000 sudah ongkos kirim
khasiatnya antara lain.. pengasihan, pemikat lawan jenis, penarik simpati, disenangi atasan bawahan, pelaris usaha, pelet, cepat dapat jodoh,mengembalikan pasangan yang selingkuh, cocok untuk pria dan wanita.
mahar tingkat Dua 550.000 ribu sudah ongkos kirim
Khusus yang tingkat dua perbedaanya dengan tingkat satu adalah khusus bagi yang sudah berumah tangga atau sudah menikah, mengapa demikian karena power atau bulu perindu tingkat 2 mempunyai power 2x lebih besar dari tingkat 1 karena untuk orang yang sudah menikah rata-rata mempunyai aura yang sudah melemah karena faktor energi cakranya yang meredup akibat sudah seringnya berhubungan badan, jadi di butuhkan kekuatan ekstra untuk
menggunakan bulu perindu ini.
kekuatan bulu perindu tingkat 2 ini di fokuskan untuk mengembalikan pasangan yang selingkuh/pergi dengan laki-laki lain atau sudah tidak cinta lagi
khasiatnya antara lain..
pengasihan, pemikat lawan jenis, penarik simpati, disenangi atasan bawahan, pelaris usaha, pelet, cepat dapat jodoh,mengembalikan pasangan yang selingkuh, cocok untuk pria dan wanita tanpa ritual,puasa dan tanpa pantangan juga bisa di wariskan ke Anak CucuTanpa perlu panjang lebar berikut Testimoni para pemakai Bulu Perindu Sukma.
"Disclaimer : Hasil dan manfaat dari media bulu perindu ini akan berbeda-beda terhadap individualnya"
"Bagi
Para Pria dan wanita Yang Ingin Berhasil Dalam Mengatasi masalah
asmara,jodoh,perselingkuhan,agar di sayang atasan dan juga pelaris
usaha,Bisa Menggunakan Bulu Perindu Ini Sebagai Solusi"
|
Pembayaran dapat di lakukan ke salah satu rekening di bawah ini:
"Disclaimer : Hasil dan manfaat dari media bulu perindu ini akan berbeda-beda terhadap individualnya"
| |
| Bank BCA Kantor Cabang: KCU Bukit Barisan No. Rekening : 3831172434 Nama Pemilik : Hendro Susilo |
Bank Mandiri Kantor Cabang: KCP Medan Simpang pos No. Rekening : 105-00-1057268-7 Nama Pemilik : Hendro Susilo |
setelah transfer harap konfirmasi sms ke no 082168589479 ( Hendro Susilo )
sertakan juga no hp dan alamat lengkap saudara untuk memudah kan pengirimam bulu perindu.
bulu perindu dan tata cara penggunaanya akan di kirim melalui JASA JNE,TIKI DAN POS
Code Resi Paket pengiriman anda dapat di lihat di " CEK STATUS PENGIRIMAN " di bawah ini
dengan cara memsukkan nomor barcode/resi pengiriman yang akan saya berikan kepada anda melalui email/sms
NB: untuk pemohon agar terlebih dahulu mengirimkan email atau sms ke alamat
dan jika ingin kontak langsung hub atau sms ke no 082168589479
TESTIMONI DARI BB
Bukti pengiriman JNE dan Pos Indonesia
MAHAR PELET MANTRA 550.000 |MAHAR PELET FOTO |850.000 | MAHAR PELET SEMAR MESEM | 550.000 | MAHAR PUTER GILING 1000.000 | TLP/SMS 082168589479 /2683F21E
: JNE TIKI POS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar